Latar Belakang

1.Visi Jangka Panjang Kabupaten Siak “Kabupaten Siak sebagai pusat budaya melayu di Indonesia yang maju dan sejahtera tahun 2025” .

a.Maju bermakna tumbuh cepat berdaya saing, unggul dan mandiri berbasis agrobisnis, agroindustri,dan pariwisata

b.Sehingga perlu menciptakan kawasan pusat pertumbuhan ekonomi berbasis industri agro, yang berdampak pada peningkatan perekonomian daerah dan nasional.

2.Terdapat potensi sumber daya alam yang besar di Provinsi Riau umumnya dan Kabupaten Siak khususnya di sektor perkebunan (kelapa sawit, karet, sagu), sektor kehutanan, dan sektor migas.

3.Fungsi sungai Siak sebagai navigasi / transportasi menyebabkan tumbuhnya industri – industri di bantaran sungai :

a.hal ini menyebabkan dampak negatif berupa limbah dan kerusakan tebing.

b.sehubungan dengan hal tersebut perlu disiapkan suatu kawasan untuk relokasi industri – industri tersebut secara bertahap guna mengembalikan fungsi Sungai Siak sebagai sumber air baku utama di Kabupaten Siak dan Provinsi Riau.

4.Pelabuhan Dumai telah mengalami over capacity, dan dikuasai oleh Coorporasi.

5.Lahan KITB dimiliki oleh Pemerintah Kabupaten Siak, hal ini menjadikan peluang untuk pengembangan kawasan industri dan pelabuhan.